20 Manfaat Anak Menekuni Hobi Sejak Dini

Anak-Anak
Photo credit: istockphoto.com|Tomwang112

Selain sibuk belajar, anak seharusnya punya kegiatan yang dapat menyegarkan pikiran. Usahakan agar dia punya rutinitas hobi.

Bahkan, bukan tidak mungkin dengan mengasah hobi yang dimiliki (misalnya: menulis, melukis, olahraga bulu tangkis dll) dapat membuka peluang karier yang sangat baik bagi anak di masa depan.

Memiliki hobi yang dilakukan secara rutin dapat membuat anak lebih cerdas, selain itu aktivitas hobi juga bermanfaat buat perkembangan psikis.

Mengoptimalkan tumbuh-kembang anak yakni dengan pembelajaran berkualitas, tapi juga anak memerlukan waktu bebas. Gunakan waktu bebas anak buat mengasah hobinya, sehingga orangtua perlu agar selalu mendorong dan memotivasi anak.

Selain untuk mengusir rasa jenuh, hobi juga berguna untuk memunculkan perasaan bersemangat, senang, hingga membantu anak dalam menentukan visi dan arah kehidupan. Kesuksesan seseorang seringkali dimulai dari hobi yang ditekuninya sejak dini.

Hanya saja yang disayangkan, anak-anak seringkali mengisi waktu luangnya pada sesuatu yang kurang positif dan tidak memberikan nilai tambah. Misalnya main tiktok, nonton TV di kamar seharian, bersosial media, main game dll

Sesekali boleh saja anak nonton TV dan main game, tapi hendaknya anak perlu didorong untuk memiliki hobi yang ditekuninya.


Terlalu sibuk mengerjakan sesuatu yang tidak berfaedah, menyebabkan banyak anak kehilangan visi buat mengerjakan sesuatu yang benar-benar bernilai atau bermanfaat.

Disinilah peran orangtua untuk mengarahkan dan membimbing anak ke arah positif. Anak yang punya hobi rutin memiliki keaktifan, kecerdasan, skill sosial dan psikis yang lebih baik.

Para ahli menjelaskan supaya para orangtua mendorong anak-anaknya buat menggemari suatu hobi, karena ternyata berdampak baik pada psikis, kesehatan dan kehidupan sosialnya.

Menjalani hobi dapat menurunkan resiko terkena stres, serta memperkuat fokus, ketekunan, determinasi dan motivasi tinggi.

Hobi dapat memacu kemampuan berpikir kreatif dan kemandirian. Anak-anak yang memiliki hobi biasanya memiliki jiwa yang lebih mandiri, juga bisa memicu kreativitas seorang anak.

Kreativitas menjadi sebuah keterampilan super penting tapi sayangnya semakin tak diperhatikan saat ini. Hal itu karena disebabkan 'kedatangan' gadget disertai game-game adiktif di dalamnya, yang akhirnya mencandui banyak anak.

Jika anak sudah kecanduan gadget (game) maka kreativitasnya menjadi tumpul, bahkan perilakunya juga akan memburuk.

Adapun menjalani hobi bakal merangsang otak anak untuk berkembang, serta meningkatkan rasa percaya diri anak. Para ahli menjelaskan bahwa proses menekuni hobi akan memunculkan rasa percaya diri yang terpendam, dimana saat anak sudah menguasai suatu hobi tertentu, dia pun akan lebih percaya diri dan lebih siap untuk menghadapi tantangan di kehidupannya.

Hobi bisa memperluas pengetahuan, wawasan dan pengalaman anak. Ketika seorang anak menyelami hobi tertentu, maka ia bakal sering mempelajari pengetahuan-pengetahuan khusus yang belum tentu ia dapatkan saat belajar di sekolah.

Hal inilah yang membuat anak-anak yang memiliki hobi cenderung memiliki wawasan lebih luas, disamping juga anak mendapat banyak pengalaman dari aktivitas hobi yang dijalaninya.

Penelitian menunjukan bahwa anak-anak yang punya rutinitas hobi sejak dini akan lebih mampu mengelola stres, termasuk saat dirinya beranjak dewasa.

Saat sedang menjalani hobi tertentu kemungkinan anak akan tergabung ke suatu komunitas, sehingga otomatis anak bakal bertemu orang-orang yang memiliki hobi sama.

Dari sini anak akan belajar caranya berinteraksi dan berkomunikasi, sehingga hobi yang dijalankan anak menjadi berkah tersendiri yang bisa membiasakan anak untuk bersosialisasi. Dapat dikatakan hobi merupakan cara ‘natural’ supaya membiasakan anak bersosialisasi.


Manfaat Anak Menekuni Hobi

  1. Memacu kreativitas anak.
  2. Memacu jiwa kemandirian anak.
  3. Melatih ketekunan dan determinasi anak.
  4. Anak jadi memiliki motivasi tinggi di dalam hidupnya.
  5. Meningkatkan rasa percaya diri anak.
  6. Membangun kekuatan mental anak.
  7. Anak jadi punya aktivitas yang bisa menyegarkan pikirannya.
  8. Membuat anak lebih cerdas.
  9. Mendukung proses tumbuh kembang anak secara optimal.
  10. Meningkatkan kemampuan fokus dan konsentrasi anak.
  11. Memunculkan perasaan bersemangat dan bahagia, sehingga efektif untuk menghilangkan kejenuhan di kehidupan anak.
  12. Membantu anak untuk mengisi waktu luang dengan hal positif. Jika waktu luang tidak diisi dengan hal-hal positif, maka akan diisi dengan hal-hal negatif.
  13. Hobi akan menantang otak anak untuk berkembang.
  14. Memperluas pengetahuan, wawasan dan pengalaman anak.
  15. Setiap hobi biasanya memiliki komunitas, sehingga ini akan membuka peluang anak untuk bersosialisasi dengan lebih mudah.
  16. Hobi membuat anak memiliki growth mindset, berupa keinginan kuat untuk berkembang menjadi lebih baik lagi.
  17. Anak yang memiliki hobi akan terbiasa untuk belajar hal baru setiap harinya.
  18. Anak menjadi lebih produktif.
  19. Membuka peluang karier bagi anak di masa depan.
  20. Dapat meningkatkan kualitas hidup.

Memiliki hobi dapat meningkatkan kualitas hidup. Hobi adalah kegemaran dan sebuah kesenangan istimewa yang dijalankan saat ada waktu luang.

Walaupun bukan aktivitas utama, namun hobi nyatanya dapat meningkatkan kualitas hidup seseorang, sehingga sangat ditekankan untuk memiliki hobi yang bermanfaat.

Manfaat hobi dalam jangka pendek dapat membuat seseorang lebih rileks, dan dalam jangka panjang dapat menjadi alternatif pengembangan karier ataupun sebagai pendapatan tambahan.

Manusia sebenarnya butuh kesibukan pada hari-harinya, disinilah pentingnya memiliki hobi untuk menyalurkan kesibukan. Dengan memiliki kesibukan yang bermanfaat menjadi hidup benar-benar bernilai dan berkualitas.

Macam-Macam Hobi yang Bermanfaat untuk Masa Depan


1. Menggambar

Menggambar menjadi hobi yang sangat menyenangkan, ini dapat merangsang kreativitas dan sifat tekun. Orang yang punya hobi menggambar bisa memperoleh manfaat besar dari hobinya ini, bahkan di masa depan bisa saja menjadi seorang arsitek, seniman, komikus, animator, desainer grafis, ilustrator novel, ilustrator forensik dan banyak lainnya.

2. Berolahraga

Olahraga menjadi hobi yang sangat bagus karena bermanfaat besar untuk kesehatan fisik dan mental. Agar bisa menjadi olahragawan di masa depan, maka wajib sejak dini untuk memiliki hobi berolahraga.


3. Kerajinan Tangan

Hobi seharusnya mulai untuk digemari banyak orang karena bisa memberikan manfaat 'cuan' sehingga latih skill kerajinan tangan. Coba lihat sekarang ini, betapa banyak hasil kerajinan tangan yang bernilai tinggi (dijual mahal), padahal bahan pembuatannya cuma dari limbah yang tak terpakai.

4. Memasak

Hobi ini lumayan banyak yang melakukannya. Semakin terasah kemampuan memasak Anda, maka semakin besar bisa menjadikannya peluang bisnis. Seperti membuka warung makan, buka les privat memasak, bikin channel tutorial memasak di Youtube, dll.

5. Menulis

Di era internet ini, menulis menjadi hobi yang semakin menjanjikan. Tingkatkan skill menulis, dengan modal skill menulis mumpuni nantinya bisa menghasilkan cuan. Seperti menjadi content writer, penulis cerita, ahli copywriting, freelance dan banyak lainnya.

6. Belajar Bahasa Baru

Belajar bahasa baru menjadi hobi yang dapat menghasilkan cuan nantinya, termasuk juga meningkatkan potensi karir.

Menguasai bahasa baru (terutama bahasa dari negara-negara maju) nantinya bakal berguna untuk semakin mudah mendapatkan cuan. Di internet banyak job bertebaran mengenai skill berbahasa. Atau bahkan membuka peluang untuk bekerja di negara maju.

7. Macam-Macam Hobi Lainnya

Macam-macam hobi lainnya yang juga bagus dikerjakan remaja, yaitu:
  • Berkebun.
  • Berternak.
  • Memasak.
  • Fotografi.
  • Melukis.
  • Origami.
  • Travelling.
  • Membaca buku dengan tema tertentu.
  • Kerajinan tangan.
  • Membuat karya video.
  • Menjahit.
  • Belajar bahasa pemograman.
  • Menganalisa data.
  • Seni bela diri.
  • Menjahit.
  • Membuat podcast.
  • Membuat kaligrafi.
  • Menulis kreatif.




Baca Juga:

No comments: