Press relation atau media relation adalah sebuah tindakan strategi yang
dilakukan oleh pihak individu atau organisasi tertentu (biasanya perusahaan)
untuk menjalin hubungan yang positif dengan pihak media massa.
Pelaku media relation bekerja untuk mempengaruhi pihak media agar memberikan
berita yang lebih positif nantinya, sehingga pelaku media relation berusaha
membangun citra positif tentang organisasinya di hadapan media.
Pelaku media relation dituntut untuk bisa secara efektif dalam membangun
komunikasi dengan contoh media massa seperti koran, tabloid, majalah, TV, radio
dll.
Misalnya, pelaku media relation harus mampu menyampaikan pesan secara
konsisten, dimana informasi dan pesan yang disampaikan harus relevan, jelas
poin-poinnya, memiliki value, serta usahakan dalam penyampaiannya singkat,
padat dan jelas sehingga mudah dipahami masyarakat nantinya.
Media relation juga dituntut untuk bisa merespon secara cepat dan informatif
terhadap permintaan media, misalnya permintaan wawancara dll.
Media relation juga bekerja untuk memonitor aktivitas media, misalnya pelaku
media relation harus mampu mengambil tindakan cepat jika terdapat isi berita
yang tidak akurat atau merugikan organisasi. Pelaku media relation juga harus
memiliki kemampuan untuk membaca persepsi publik.
Contoh Media Relations
Berikut contoh-contoh media relations yang bisa dilakukan oleh suatu
perusahaan:
1. Wawancara Media
Perusahaan bisa membuat sebuah janji dengan pihak media tertentu, lalu
menyampaikan informasi mengenai hal tertentu, melakukan klarifikasi mengenai
suatu isu hangat, menyampaikan pandangan mengenai suatu peristiwa dll.
Wawancara dengan pihak media bisa dilakukan secara langsung (tatap muka)
maupun bantuan alat (misalnya video conference).
2. Rilis Pers
Perusahaan bisa membuat catatan informasi lalu mengirimkannya ke pihak media,
dengan tujuan bermacam-macam seperti buat menjelaskan atau meluruskan suatu
isu yang beredar, memberitahu adanya produk baru, mengkabarkan suatu acara
yang bakal diadakan dll.
Tentunya rilis pers wajib memberikan suatu informasi yang relevan, punya daya
tarik kuat, berbobot dan memiliki value tinggi supaya semakin menarik
perhatian banyak pihak media untuk meliputnya.
3. Konferensi Pers
Biasanya sebelum melakukan konferensi pers, pihak lembaga atau perusahaan
memberikan informasi terlebih dahulu ke pihak media. Bisa dikatakan perusahaan
akan mengumpulkan banyak pihak media di suatu tempat khusus tertentu, untuk
kemudian mulai memberikan poin-poin informasi.
4. Media Briefing
Perusahaan bisa mengirimkan undangan kepada pihak media untuk sesi briefing
khusus guna menyampaikan info tertentu secara detail dan komprehensif mengenai
suatu topik, membahas isu hangat yang sedang beredar, ataupun membahas tentang
tren industri sehingga media selalu up to date mengenai perkembangan terkini.
Media briefing umumnya membahas poin-poin secara lebih mendalam, lebih
interaktif dan lebih sistematis dibandingkan sekedar konferensi pers.
5. Menanggapi Permintaan Media
Tatkala pihak media mengirimkan pesan permintaan untuk bertanya mengenai
sesuatu atau meminta diadakan wawancara, maka pihak perusahaan hendaknya
menanggapi secara cepat dan efektif.
Sehingga, pihak perusahaan perlu segera menyiapkan segala informasi yang
diminta lalu menjaga relasi dengan pihak media, supaya menambah kemungkinan
untuk mendapatkan liputan positif.
6. Media Partnership
Perusahaan bisa membangun partnership dengan suatu pihak media, yang nantinya
bakal menguntungkan satu sama lain. Beberapa hal yang bisa dilakukan yaitu
perjanjian iklan, perjanjian promosi, konten bersama dll.
Strategi ini membantu perusahaan untuk bisa memperbesar eksposur dan cakupan
ke lebih banyak orang.
7. Media Tours
Ini dengan mengundang pihak media untuk melakukan tour di industri, sehingga
pihak media memperoleh kesempatan untuk menyaksikan secara langsung berbagai
proses yang ada di perusahaan.
Media Tours akan memudahkan media untuk bisa memahami sebuah perusahaan
dan produknya dengan lebih baik.
8. Media Familiarization Trip
Ini umum dilakukan oleh perusahaan di bidang pariwisata dengan cara mengajak
pihak media buat merasakan pengalaman wisata (tentunya secara gratis dan
diberikan akses khusus).
Dengan pihak media merasakan secara langsung berbagai fasilitas di tempat
wisata tersebut, ini membantu media untuk membuat liputan dengan lebih akurat
dan mendalam.
9. Event Press Release
Perusahaan biasanya suka membuat acara tertentu seperti seminar, konferensi,
penyuluhan, peluncuran produk dll. Maka, perusahaan bisa mengirimkan rilis
pers yang menginformasikan rincian acara seperti tema acara, narasumbernya dan
info-info penting lain.
Dengan mengirimkan rilis pers berguna agar menarik perhatian banyak media dan
meningkatkan eksposur khalayak.
10. Media Networking Events
Perusahaan bisa membuat acara yang bersifat santai (seperti party, makan malam
dll) dengan mengundang banyak jurnalis, wartawan dan berbagai pelaku media
massa.
Ini bisa menjadi peluang bagi pihak perusahaan berinteraksi secara informal
dengan media, memperkuat relasi secara pribadi, hingga meningkatkan hubungan
positif dengan banyak pihak media.
11. Media Exclusive
Ketika perusahaan mempunyai suatu informasi penting, relevan, menarik dan
bernilai tinggi maka pihak perusahaan bisa mengundang secara ekslusif satu
media outlet terbaik atau terpopuler.
Strategi ini bakal sangat menguntungkan pihak perusahaan dengan meminta
liputan yang mendalam dan lengkap kepada pihak media. Pihak media juga
memperoleh benefit berupa memuat berita yang eksklusif (yang berita tersebut
tak dimiliki media lain).
12. Media Engagement on Social Media
Di zaman yang semakin canggih ini, maka perusahaan sudah seharusnya aktif
dalam dunia medsos seperti Instagram, Twitter, Facebook dan lainnya.
Perusahaan perlu membuat konten relevan di media sosial, termasuk memberikan
komentar atau tanggapan yang relevan terhadap pengguna medsos.
13. Media Collaboration
Perusahaan bisa mengadakan suatu koloborasi bersama pihak media guna
memproduksi konten bersama, bisa itu berbentuk video edukasi, podcast, karya
tulisan dll.
Strategi ini dapat memperbesar eksposure dan peluang mempromosikan nama
perusahaan dan produknya ke lebih banyak orang.
14. Media Appreciation Events
Strategi ini bisa dilakukan perusahaan guna meningkatkan relasi positif dengan
pihak media, dimana perusahaan bisa membuat sebuah acara yang bertema tentang
penghargaan (award) kepada pihak pelaku media seperti wartawan dan jurnalis
yang membuat liputan paling berkualitas.
Semua contoh tersebut memperlihatkan berbagai strategi dan metode perusahaan
dalam memperkuat hubungan positif dengan media, pemanfaatan media relations
menjadi sangat penting untuk menyebarkan informasi penting dan membangun citra
perusahaan yang positif.
Fungsi, Manfaat dan Tujuan Media Relations
1. Membangun Reputasi
Setiap lembaga maupun perusahaan harus memiliki media relations yang baik dan
efektif, ini sangat penting dalam upaya untuk membangun citra dan reputasi
yang positif.
Jika suatu lembaga atau perusahaan mendapatkan pemberitaan yang positif, maka
lembaga atau perusahaan tersebut memiliki reputasi atau pandangan yang baik di
masyarakat.
2. Mengumumkan Info Penting
Keberadaan media relations sangat dibutuhkan saat suatu lembaga ataupun
perusahaan ingin mengumumkan atau menyebarkan informasi yang penting kepada
banyak orang.
Misalnya sebuah perusahaan ingin menginformasikan tentang beberapa produk
terbaru disertai penjelasan fungsi, kualitas dan kelebihan kelebihan, atau
mungkin ingin menginformasikan diadakannya acara sosial yang melibatkan banyak
orang (dari berbagai lapisan masyarakat).
Berkat keberadaan fungsi media relations maka sangat menolong pihak perusahaan
dan lembaga buat menginformasikan berbagai hal penting secara cepat dan
akurat.
3. Membangun Relasi Positif dengan Pihak Media
Sebuah fungsi media relations yang sangat besar yaitu mendorong relasi dan
komunikasi positif dengan berbagai pihak media massa.
Sangat penting bagi perusahaan dan lembaga untuk mendapatkan pandangan positif
dari pihak wartawan, jurnalis dan editor sehingga memperbesar peluang
perusahaan atau lembaga tersebut memperoleh pemberitaan yang cenderung
positif, sesuai harapan dan lebih luas.
Kualitas media relations yang mumpuni bakal sangat menolong suatu perusahaan,
lembaga atau organisasi agar dapat menjalin relasi sangat dekat dengan
wartawan dan profesional media lainnya. Hubungan yang terjaga dengan pihak
media massa bisa memperbesar peluang memperoleh banyak liputan.
4. Memperluas Target Audiens
Manfaat media relations sangat diharapkan untuk bisa memperluas jangkauan
audiens, dengan memanfaatkan berbagai keberadaan media massa dengan berbagi
jenisnya.
Orang-orang yang bekerja di media relations harus mampu secara efektif
memanfaatkan media massa untuk menyampaikan pesan-pesan penting dan tertarget
ke masyarakat.
Seperti misalnya pada perusahaan, maka akan sangat membantu untuk menggapai
tujuan promosi, pemasaran, atau memberitakan masyarakat tentang suatu produk
disertai fungsi, kualitas dan kelebihannya.
Sangat ditekankan kepada mereka yang bekerja di bagian media relations
agar mampu menyebarkan informasi yang relevan kepada masyarakat.
5. Meningkatkan Brand Awareness
Manfaat media relations untuk meningkatkan brand awareness biasanya
dipraktikan oleh banyak perusahaan, hal itu karena merek adalah sesuatu yang
penting dan bakal terus 'menempel' di kepada banyak orang.
Dengan memaksimalkan media massa seperti mengadakan wawancara dengan pihak
media, memperoleh liputan berita dll maka perusahaan bisa mendapatkan eksposur
yang sangat besar.
Dimana jika brand atau merek perusahaan terus-menerus tampil di media massa
seperti TV, platform online dll maka brand awareness bakal meningkat secara
signifikan, dan dalam jangka panjang ini akan sangat menguntungkan bagi
perusahaan tersebut karena citra brand atau merek yang kuat melekat di benak
masyarakat.
6. Membangun Kemitraan Strategis
Keberadaan media relations dapat dimanfaatkan untuk membangun kemitraan
strategis yang kuat dengan pihak lain seperti media, organisasi, perusahaan
maupun lembaga tertentu. Dimana ini bertujuan agar saling membantu dalam
menggapai tujuan yang sama.
Kemitraan strategis juga sangat dibutuhkan dalam upaya memperbesar jaringan,
termasuk supaya memperoleh jangkauan audiens yang lebih besar.
7. Meningkatkan Relasi dengan Komunitas Lokal
Perusahaan, lembaga maupun organisasi dapat memanfaatkan media relations untuk
mengadakan relasi dengan banyak komunitas lokal, dimana membangun dan
meningkatkan relasi dengan komunitas lokal merupakan hal yang penting, seperti
untuk meningkatkan reputasi, menjaga hubungan baik dengan masyarakat sekitar
dan membangun rasa saling percaya.
8. Menonjolkan Isu-Isu Penting
Fungsi media relations bisa untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat mengenai
isu-isu yang urgent atau penting. Hal seperti ini biasanya sangat dibutuhkan
suatu lembaga atau organisasi yang berhubungan langsung dengan masyarakat,
dimana fungsi media relations dioptimalkan untuk membangkitkan perhatian dan
kesadaran masyarakat terhadap isu-isu penting.
Media relations dari suatu lembaga atau organisasi bisa membuat sebuah
strategi (termasuk bekerja sama dengan banyak pihak media) untuk menyebarkan
informasi dan wawasan mengenai berbagai isu penting yang relevan, guna
memperoleh support yang masif dari berbagai lapisan masyarakat.
9. Persepsi yang Akurat
Media relations akan membantu perusahaan/lembaga/organisasi untuk menyebarkan
informasi atau persepsi yang akurat di media. Media relations memiliki tugas
penting untuk memastikan perusahaan, lembaga atau organisasi supaya memperoleh
persepsi publik yang akurat, serta menghindari terjadinya miss informasi
maupun kesalahpahaman dari publik.
10. Memperoleh Dukungan dan Sponsorship
Media relations memiliki tugas untuk membangun dan menjaga hubungan yang baik
dengan pihak media massa, hal ini begitu penting karena bakal mempermudah
suatu perusahaan/lembaga/ organisasi untuk mendapatkan dukungan dan
sponsorship. Hal itu karena pihak sponsor cenderung untuk mendukung
pihak-pihak yang memiliki liputan positif di media massa.
11. Memperbaiki Reputasi
Reputasi menjadi hal yang sangat penting di kehidupan sosial masyarakat,
misalnya pada perusahaan, reputasi merupakan aset yang begitu berharga karena
langsung berkaitan dengan kepercayaan konsumen dan mitra bisnis.
Dengan kualitas media relations yang bagus menjadikan perusahaan bisa
membangun citra positif, dimana tatkala banyak media massa menyebarkan berita
positif tentang suatu perusahaan, maka ini efektif menjadikan perusahaan
tersebut punya pandangan bagus di mata masyarakat umum.
Demikian pula, saat muncul isu-isu miring yang menurunkan reputasi suatu
perusahaan, maka relasi yang kuat dengan pihak media massa diharapkan dapat
memperbaiki reputasi perusahaan tersebut ke arah yang lebih positif.
12. Membangun Interaksi dengan Publik
Tujuan media relations yaitu untuk membangun interaksi yang efektif dan
berkesinambungan dengan publik. Untuk meningkatkan reputasi suatu
perusahaan/lembaga/organisasi maka perlu adanya aktivitas diskusi yang masif
dan berkualitas dengan publik, termasuk menjawab pertanyaan relevan dan
merespon setiap masukan.
13. Meningkatkan Advokasi atau Dukungan
Fungsi media relations bisa dimanfaatkan dalam membangun advokasi (dukungan)
untuk kampanye yang sedang diperjuangkan, pihak media relation perlu
berkoloborasi dengan pihak media massa.
Dimana liputan media yang masif nantinya secara efektif memunculkan perhatian
dari banyak orang (masyarakat), yang bakal memotivasi publik supaya ikut serta
dalam kampanye yang tengah diperjuangkan.
14. Mendapatkan Umpan Balik dan Wawasan
Media relations bisa menjadi sumber umpan balik yang begitu penting. Eratnya
relasi dengan media, pihak media relations bisa mendapatkan pengetahuan
mengenai bagaimana informasi ditangkap masyarakat, apa saja preferensi
masyarakat, apakah terjadi peningkatan atau penurunan reputasi, dll.
15. Membantu Upaya Pengendalian Krisis
Media relations bisa dimanfaatkan sebagai cara untuk mengatasi krisis yang
sedang terjadi di perusahaan, lembaga maupun organisasi. Misalnya pada suatu
perusahaan, pihak media relations perlu bekerja keras untuk memperbaiki
situasi dengan cara menyebarkan informasi yang positif mengenai perusahaan.
Dengan relasi yang kuat dengan pihak media massa, bakal mempermudah suatu
perusahaan/lembaga/organisasi untuk menyampaikan klarifikasi tentang suatu
permasalahan secara cepat dan efektif.
Tujuan penting media relations yaitu berperan besar dalam upaya mengatasi
krisis atau permasalahan-permasalahan yang tak diharapkan, sehingga
menyelamatkan reputasi suatu perusahaan/lembaga/organisasi.
16. Mengarahkan Opini Publik
Media relations dapat dimanfaatkan untuk mengarahkan opini publik dengan cara
mengatur sebuah narasi yang efektif via media, sehingga nantinya bakal
membentuk persepsi atau opini publik.
Pembuatan narasi yang efektif menjadi hal super penting dalam upaya membangun
reputasi dan mengerahkan opini publik ke arah positif.
Dengan media relations yang efektif, perusahaan/lembaga/organisasi akan
memiliki ruang cukup guna menyampaikan informasi, pemikiran, sudut pandang
dll, yang nantinya bisa diterima dan dipahami secara akurat oleh masyarakat.
Skill yang harus dimiliki oleh orang yang bekerja di Media Relations:
- Komunikasi. Sudah pasti mereka yang bekerja di bidang ini harus menguasai skill komunikasi, dimana akan sering berinteraksi atau berbicara dengan pihak media.
- Problem solving. Orang yang bekerja di Media Relations seringkali menemui banyak permasalahan, entah itu permasalahan di perusahaan/lembaga/organisasi maupun problem relasi dengan media.
- Relationship. Orang yang bekerja di media relations juga ditekankan memiliki skill relationship yang mumpuni, dimana skill relationship yang tinggi bakal sangat menolong dalam upaya memperkuat relasi dengan pihak media massa.
Penutup
Di era informasi saat ini, media mempunyai peran besar dalam upaya penyebaran
informasi ke masyarakat, sehingga munculah Media Relations yang diharapkan
memperkuat relasi perusahaan/lembaga/organisasi dengan pihak media massa.
Dimana hal itu menjadi kunci agar informasi yang disebarkan bisa efektif dan
dipahami secara akurat oleh masyarakat. Media relations dalam dimanfaatkan
untuk meningkatkan reputasi, menyampaikan pesan dan membangun kepercayaan
publik.
Baca Juga: