Menunda-nunda pekerjaan adalah kebiasaan buruk, bakal membuat Anda sering
terburu-buru untuk menyelesaikan tugas karena mepet mendekati
waktu deadline. Kebiasaan buruk ini membuat hidup jadi tidak tenang.
Karakter suka menunda yang sudah mendarah daging, menyebabkan Anda tampak tidak profesional,
selain juga bikin hari-hari terganggu.
Menunda-nunda pekerjaan. Photo credit: shutterstock.com|NakoPhotography
Akibat menunda pekerjaan:
- Menjadi orang yang tidak profesional dan sulit disiplin.
- Bakal sering terburu-buru, tidak baik untuk kesehatan mental.
- Jiwa semakin malas.
- Akan sering dihadapkan pada pekerjaan atau tugas menumpuk.
- Kehilangan banyak peluang.
- Selalu mengerjakan tugas menjelang deadline dengan terburu-buru, sehingga hasilnya tidak optimal.
- Bakal lebih sulit untuk mencapai target hidup karena kebiasaan buruk ini.
- Sering panik dan stres. Kondisi ini dapat membahayakan kesehatan fisik dan mental.
- Kehilangan banyak waktu berharga.
Lakukan usaha atau langkah-langkah agar kebiasaan menunda bisa hilang, sehingga Anda tampak profesional. Agar tidak terjebak dalam kebiasaan menunda segera lakukan perubahan. Jangan khawatir, kebiasaan menunda masih dapat
dihilangkan.
Cara Agar Tidak Menunda-Nunda Pekerjaan
1. Hilangkan Perasaan Suka Meremehkan Tugas
Cara menghilangkan kebiasaan menunda yaitu jangan pernah remehkan tugas. Buang pikiran untuk meremehkan tugas karena dampaknya bisa sangat serius.
Jika
Anda berpikir suatu tugas terlalu mudah sehingga Anda meremehkannya, setelah
itu akan timbul perasaan “Tugasnya gampang, nanti saja mengerjakannya.”
Akibat kebiasaan ‘nanti-nanti’ ini, justru biasanya tugas mudah bakal sering
ditunda-tunda pengerjaannya hingga mepet mendekati waktu deadline. Jadilah
terburu-buru untuk mengerjakan tugas tersebut, jadinya tidak enak kan?
Lebih
parah lagi, ternyata tugas tersebut tidak semudah yang diperkirakan, jadilah
Anda stres dibuatnya.
2. Jangan Berpikir Rumit
Cara agar tidak menunda pekerjaan yaitu buang pikiran rumit. Selain meremehkan atau menggampangkan tugas, kebiasaan menunda juga bisa hadir
karena merasa tugas terlalu rumit atau sulit.
Karena anggapan sulit ini,
sehingga timbul pikiran
“Ah, susah sekali, kalau begitu mending cari hiburan dulu ah... untuk
senang-senang”.
Pikiran negatif tersebut bakal menjadi masalah serius yang membuat Anda sering
menunda pekerjaan, carilah cara untuk menyiasatinya.
Misalnya dengan memecah tugas dalam bagian-bagian yang lebih kecil,
pengerjaannya sedikit demi sedikit, atau cara lainnya.
Paksa diri Anda agar mengerjakan kewajiban tugas walaupun niat awalnya hanya sedikit, sebab biasanya setelah itu muncul perasaan bahwa Anda bisa mengerjakannya dengan
lebih banyak.
Jadi jangan terlalu banyak berpikir rumit, hilangkan pikiran negatif atau pikiran
bahwa tugas tersebut sulit atau memberatkan.
Jangan berpikir rumit, yang harus
Anda lakukan adalah segera kerjakan tugas walau niat awalnya hanya sekedarnya
(sedikit,) biasanya setelah itu muncul semangat untuk mengerjakan lebih
banyak.
3. Hindarkan Gangguan
Cara agar tidak menunda-nunda pekerjaan yaitu singkirkan gangguan. Ada banyak faktor yang dapat mengganggu seseorang berakibat pada menunda-nunda pekerjaan. Beberapa gangguan umum seperti media sosial, streaming video, game dan lainnya.
Benda
seperti smartphone ternyata bisa membuat seseorang kecanduan, karena terlalu
lama main smartphone sehingga kecapean dan jadi malas saat harus mengerjakan
tugas, jadilah menunda-nunda.
Anda harus berhati-hati dari smartphone dan gangguan-gangguan lainnya,
singkirkan terlebih dahulu sebelum bekerja.
Misalnya: Hentikan penggunaan
smartphone 10 menit menjelang jadwal waktu pengerjaan tugas, beristirahat-lah
dari smartphone. Ini sangat membantu agar Anda menjadi fit dan kembali
semangat untuk mengerjakan tugas.
4. Gunakan ‘Strategi Jeda’
Cara menghilangkan kebiasaan menunda yaitu gunakan strategi jeda. Hilangkan bad mood dan kesan negatif terhadap tugas atau pekerjaan, untuk
meningkatkan semangat dan fokus maka gunakan strategi ini.
Cara ini dinilai
efektif untuk menghilangkan kebiasaan menunda dan meningkatkan mood kembali. Untuk memulai cara ini, pertama-tama singkirkan berbagai hal yang mengganggu
fokus seperti ponsel atau gawai lainnya.
Lalu atur alarm 30 menit dan
fokuslah bekerja selama waktu itu. Setelah 30 menit habis, Anda perlu
menyegarkan otak dengan beristirahat selama 5-10 menit. Lakukan berulang.
Seseorang yang menunda pekerjaan menandakan orang tersebut memiliki kesan
buruk terhadap pekerjaan atau tugas tersebut. Kesan negatif timbul karena menganggap tugas tersebut melelahkan dan menjenuhkan.
Maka dengan
beristirahat 5-10 menit setiap setengah jam akan sangat membantu untuk
menghilangkan perasaan negatif tersebut.
5. Buat Waktu Target Sendiri
Tanpa adanya target waktu, orang cenderung lebih rentan untuk menunda
pekerjaan. Seseorang perlu tekanan untuk mencegah timbulnya rasa malas atau
mager.
Jadi, Anda bisa berjanji pada diri sendiri:
“Pokoknya tugas ini harus selesai dalam 3 hari” atau kalimat
semacamnya.
Dengan membuat target waktu penyelesaian, ternyata ampuh untuk membantu
menyadarkan alam bawah sadar Anda dan membuat Anda lebih waspada, Anda pun
lebih terhindar dari kelalaian. Mengingat ‘target waktu’ membuat Anda lebih
termotivasi untuk bergerak.
6. Hindari Sifat Perfeksionisme
Cara agar tidak menunda-nunda pekerjaan yaitu hindari sifat perfeksionisme. Anda memang harus mengeluarkan kemampuan terbaik Anda, tapi hindari sifat
perfeksionisme karena itu justru akan membebani pikiran Anda.
Sifat
Perfeksionisme seringkali membuat perasaan terbebani dan bahkan bisa merusak
suasana hati, dampaknya Anda rentan bad mood dan akhirnya menunda-nunda
pekerjaan.
7. Selalu Ingat Dampak Buruk Menunda Pekerjaan
Cara menghilangkan kebiasaan menunda yaitu selalu ingat dampak buruknya. Selalu ingat, kebiasaan buruk ini bisa mengantarkan pada segudang hal negatif,
diantaranya perasaan tidak tenang, pekerjaan yang tidak kelar-kelar, performa rendah, stress, bahkan perasaan tertekan dan terburu-buru
sebab tenggat waktu yang mepet.
Tradisi suka menunda-nunda membuat output pekerjaan enggak optimal. Sementara itu apabila kerjaan segera Anda kelarkan, nantinya Anda memiliki banyak waktu bebas.
Sekiranya Anda memiliki banyak waktu buat menyelesaikan pekerjaan secara optimal, mengapa malah mulai menangani pekerjaan ketika tenggat waktu mepet?
Coba pikirkan, jika Anda dapat menuntaskan tugas segera, maka waktu yang
tersisa dapat Anda pakai buat hal lain dengan bebas.
8. Gunakan Trik Khusus Hilangkan MAGER
Setiap orang memiliki caranya sendiri untuk menghilangkan malas. Misalnya, Mel
Robbins, pengusaha ternama dari USA, membeberkan caranya pribadi buat menghilangkan rasa malas dalam sekejap.
Dia menerapkan sistem 5 detik supaya menolongnya untuk tidak menunda-nunda. Jadi berdasarkan penjelasannya, saat dia malas untuk
menangani suatu pekerjaan, dia bakal berhitung hingga lima.
Sesudah hitungan ke-5, dia bakal bergerak lalu segera menjalankan pekerjaannya, seakan-akan rasa malas telah lenyap.
Nah, Anda dapat memakai metode tersebut saat timbul rasa malas atau
saat timbul perasaan ingin menunda-nunda pekerjaan.
9. Hindari Sosial Media
Cara menghilangkan kebiasaan menunda yaitu batasi main sosmed, setidaknya Anda jangan sampai kecanduan sosmed.
Kecanduan
sosmed atau seharian main sosmed, sudah pasti bakal merusak ritme aktivitas
harian, termasuk rentan untuk menunda pekerjaan. Ingat, jangan
sampai kecanduan sosmed, game dan semacamnya.
10. Tidur Malam Cukup
Tidurlah yang cukup, jangan begadang. Tidur malam yang berkualitas dan
cukup nantinya berdampak baik untuk suasana hati Anda. Suasana hati yang buruk
(bad mood) biasanya membuat seseorang suka menunda-nunda pekerjaan.
11. Susun Daftar Prioritas
Buatlah urutan prioritas, untuk mengatasi sikap suka menunda pekerjaan.
Anda dapat mengawali dengan mencantumkan hal-hal yang wajib diselesaikan,
lalu ketahui apa yang paling penting.
Dengan demikian Anda bakal menyadari untuk
mengutamakan hal yang paling penting, dan mengakhirkan hal yang kurang
penting.
12. Kenali Hal-Hal yang Buat Anda Produktif
Perhatikanlah kondisi seperti apa yang membuat Anda nyaman. Apakah ada tempat atau waktu tertentu dimana Anda merasa dapat bekerja maksimal?
Terkadang lokasi dapat menentukan produktivitas kita dalam bekerja. Pilihlah tempat yang nyaman dan kondusif sehingga Anda dapat bekerja dengan tenang dan optimal.
13. Prinsip ‘Lakukan Saja’
Prinsip ‘lakukan saja’ pada dasarnya yaitu jika Anda ingin melakukan sesuatu maka mulai saja dari komponen paling sederhana dari tugas itu.
Saat saya (penulis) kurang bersemangat untuk menulis artikel ini, jadi saya hanya mengatakan pada diri sendiri: “Saya akan membuka dokumen kosong dan menulis kalimat pertama.”
Anehnya, begitu saya memaksa diri untuk menulis kalimat pertama, 50 kalimat berikutnya menjadi sangat mudah. Kejadian seperti ini juga berlaku untuk hal-hal lainnya.
Prinsip ‘lakukan saja’ ini sangat powerful, bahwa sebuah tindakan (walau kecil) akan menjadi penyebab motivasi sekaligus efek dari motivasi.
Begitu Anda mengambil satu tindakan kecil dan sederhana, ada momentum yang terbangun di dalam diri Anda, membuat sisanya menjadi sangat mudah.
14. Ringankan Segala Beban di Pikiran
Ada hal unik yang terjadi pada saya (penulis) saat menulis artikel ini. Semakin saya berpikir tentang betapa menakjubkannya artikel yang akan saya tulis, justru semakin saya menunda dan semakin sulit untuk menulisnya.
Sebaliknya, saat saya berhenti peduli apakah artikelnya bakal bagus atau tidak, tiba-tiba saya merasa lebih baik dan merasa seperti menulis sendiri secara otomatis.
Kemungkinan Anda pernah mengalami hal seperti ini di beberapa area kehidupan Anda, semakin Anda peduli (pada hasil yang tinggi) justru semakin sulit rasanya untuk memulai.
Adapun semakin sedikit memikirkan bagaimana nanti hasilnya, justru Anda jadi merasa lebih baik. Inilah yang saya rasakan.
Jika saya merasa sebagai seorang penulis brilian dan memiliki sesuatu yang penting untuk diungkapkan, akhirnya saya malah menunda-nunda untuk menulis.
Tapi saat saya berpikir sebagai seseorang yang biasa saja, justru ini menjadi berita bagus karena biasanya saya akan segera menulis.
15. Siapkan makanan atau minuman favorit Anda. Dengan menyantap makanan atau
minuman yang disukai, bisa membantu Anda lebih mood dan semangat.
16. Jauhkan ponsel saat bekerja agar dapat lebih produktif.
17. Segera mulai tugas Anda, beberapa pakar psikolog mengatakan bahwa sesaat
setelah Anda memulai melakukan sesuatu, rasa tidak nyaman yang awalnya
dirasakan akan langsung menurun drastis. Lalu muncul rasa nyaman saat
pengerjaan tugas.
18. Kerjakan secara perlahan. Anda bisa menyicil, ketika ada waktu luang
cobalah mengerjakan walaupun sedikit. Terkadang munculnya sifat suka menunda
pekerjaan karena merasa tidak ada waktu pas buat menuntaskan tugas
dalam sekali jalan.
19. Anda boleh jadi bakal suka menunda lantaran melihat deadline masih
lama. Supaya tidak menunda kembali, maka tetapkan deadline versi Anda. Tetapkan
deadline dengan lebih cepat dari yang diberikan.
20. Kemampuan mengatur waktu dengan baik sangatlah penting. Kebiasaan menunda
sangat berkaitan dengan kesulitan seseorang dalam manajemen waktu. Mulai
sekarang belajarlah untuk mengatur waktu, mulailah dari menghilangkan
kebiasaan suka menyia-nyiakan waktu.
21. Sikap realistis ketika menghadapi tugas, terbukti dapat menjadi trik menanggulangi kebiasaan menunda. Berharap kesempurnaan bisa membuat keinginan untuk mengerjakan jadi berkurang. Menjadi realistis membuat Anda lebih fokus dibandingkan mengharap kesempurnaan.
Baca Juga: