14 Manfaat Les Renang untuk Anak (Serta Tipsnya)

Ada banyak manfaat berenang bagi anak, sehingga orangtua disarankan untuk memasukan anak ke tempat kursus renang.

Berenang merupakan aktivitas fisik yang dapat melatih koordinasi dan keseimbangan tubuh anak, serta memperkuat jantung dan paru-paru. Selain itu berenang menjadi kegiatan yang mengasyikkan bagi anak.

Manfaat Les Renang untuk Anak

Manfaat Les Renang untuk Anak

  1. Menghindari anak dari resiko obesitas.
  2. Meningkatkan stamina anak.
  3. Manfaat les renang dapat melatih anak disiplin. Saat ikut les renang, biasanya anak akan mendapatkan banyak instruksi, harus datang tepat waktu, harus mengikuti peraturan dll.
  4. Anak akan mendapatkan kualitas tidur lebih baik.
  5. Tidak perlu kaget sekiranya nafsu makan anak sangat tinggi dan anak tidur nyenyak selepas menjalankan aktivitas renangnya. Itu karena aktivitas renang membantu anak mengeluarkan energi dengan cara yang menyenangkan.
  6. Melatih kemampuan kognitif anak. Gerakan saat berenang akan semakin melatih saraf otak untuk berkembang optimal, berenang bisa melatih daya pikir anak menjadi lebih baik. 
  7. Anak-anak yang rajin berenang biasanya lebih mampu untuk memahami instruksi dan menjalankannya dengan baik di keseharian (kegiatan sehari-hari).
  8. Menjadikan bentuk badan anak lebih ideal.
  9. Melatih koordinasi dan keseimbangan. Aktivitas berenang akan mendorong anak untuk sering latihan koordinasi tubuh, disamping juga berusaha untuk mengontrol keseimbangan tubuh. Butuh usaha sungguh-sungguh untuk dapat membuat gerakan tangan dan kaki selaras atau terkordinasi.
  10. Membuat anak lebih percaya diri, apalagi ketika dirinya sukses mendominasi banyak gaya berenang.
  11. Membuat jantung dan paru-paru lebih kuat. Saat berenang anak bakal sering latihan dan berusaha mengontrol pernapasan. Berenang secara teratur bermanfaat untuk fungsi jantung dan paru-paru yang optimal.
  12. Berenang bermanfaat untuk kesehatan mental yang lebih baik. Aktivitas berenang menjadikan suasana hati anak lebih positif, saat berada di kolam renang biasanya akan memunculkan perasaan lebih rileks. Selain itu, berenang membuat anak memperoleh kebebasan untuk berekspresi.
  13. Berenang akan melatih otot anak. Hal itu karena ketika di dalam air, agar bergerak perlu tenaga berkali-kali lipat. Itu artinya, berenang secara otomatis bakal 'memaksa' anak menggerakkan dan melatih seluruh otot tubuhnya secara optimal. Hal ini efektif untuk menempa otot-otot tubuh anak menjadi lebih kuat dengan cara yang mengasyikkan.
  14. Berenang membuat anak terhindar dari masalah kecanduan gadget.

Tips Memasukkan Anak Les Renang


Ada banyak manfaat les renang untuk anak, berenang direkomendasikan untuk proses tumbuh-kembang anak yang optimal, khususnya sangat penting untuk perkembangan fisik, mental, sosial dan kepribadian anak. Ada beberapa hal penting yang perlu diketahui orangtua sebelum mengikutkan anak ke les renang:

1. Kapan Anak Bisa Ikut Les Renang?
Sebenarnya saat ini sudah banyak tempat kursus renang untuk bayi, hanya saja hendaknya tunggu anak hingga cukup umur dan bisa mengikuti instruksi guru.

Empat tahun adalah usia yang pas, karena anak usia 4 tahun sudah mempunyai kemampuan atau daya pikir untuk belajar, serta memahami ucapan dan aba-aba pelatih. Namun, itu kembali ke masing-masing kondisi anak, bisa lebih cepat atau lebih lambat dari itu.


2. Perhatikan Rasio Guru dan Murid
Tidak direkomendasikan kelompok belajar yang jumlahnya sangat banyak, yaitu satu instruktur (guru) menangani terlalu banyak anak. Usahakan memilih besaran kelompok yang proporsional.

Tujuan memilih jumlah yang kecil dalam sebuah kelompok yaitu utamanya karena alasan keamanan. Apalagi jika banyak terdapat anak-anak dengan usia masih sangat kecil.

Instruktur renang adalah pihak yang paling berkewajiban atas semua anak yang dilatih-nya, sehingga jangan sampai rasionya terlalu besar demi keselamatan anak Anda.

3. Perhatikan Kondisi Kolam Renang
Beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu pastikan kebersihan kolam dan sekitarnya, lingkungan terlihat aman, tampak rapi, tertib, terawat dengan profesional, dan ada standar keamanan yang jelas.

Selain itu perhatikan apakah ada ekstra petugas atau penjaga kolam di dekat pelatih, sehingga keamanan anak benar-benar terjamin dan anak secara real-time terawasi.

4. Berikan Dukungan pada Anak
Orangtua perlu sering-sering semangati anak, ini penting agar anak jangan sampai putus asa. Selain itu, jika berenang menjadi pengalaman baru untuknya, sehingga hal yang wajar jika anak merasa khawatir. Disinilah peran penting orangtua untuk selalu support anak.

Saat anak terlihat kehilangan semangat, peran orangtua untuk memotivasi anak, maka jangan menjadi orangtua yang cuek. Orangtua harus aktif dan berada di belakang anak untuk mendukung.

5. Orangtua Tetap Perlu Mengawasi Anak
Walaupun sudah ada guru renang yang menghandle aktivitas anak, tapi perlu diperhatikan jika guru les memiliki 5 anak didik (misalnya). Ketika si Guru fokus pada 1 anak, maka 4 anak lainnya tidak berada dalam jangkauan perhatiannya.

Sehingga orangtua tetap perlu mengawasi anaknya agar tidak terjadi insiden yang tidak diinginkan. Di kolam renang risiko utamanya adalah tenggelam, dikhawatirkan anak tanpa diketahui pergi ke area kolam yang cukup dalam, sebab guru sedang fokus mengajari anak yang lain.

Namun orangtua mengawasi sesuai porsi, orangtua memang harus memantau anak, tapi bukan berarti selalu menempel dekat disamping anak. Yang penting jarak jangan terlalu jauh dan mata mengawasi anak.


6. Usahakan memilih pelatih yang profesional
Jangan sembarangan memilih pelatih untuk anak. Kalau bisa carikan pelatih renang yang memiliki kualifikasi bagus, ini untuk keselamatan putra atau putri Anda selama proses pembelajaran berlangsung. Cari tahu tentang kualitas dari guru renang anak Anda.

7. Perhatikan juga sifat dari pelatih atau guru renang anak Anda
Sangat bagus jika guru anak Anda memiliki sifat ramah dan bisa dekat dengan anak-anak, sehingga anak Anda merasa nyaman saat les berenang.

Anak-anak merupakan pribadi yang sensitif, sehingga dengan memiliki pelatih renang yang ramah (pribadinya bagus) akan mengoptimalkan proses pembelajaran. Selain itu memilih pelatih renang yang karakternya disukai anak, akan memberikan kesan positif saat anak pertama kali mengikuti les renang.

8. Selalu ingatkan anak tentang keamanan
Misalnya mengajarkan anak penggunaan alat pelampung, dan selalu ingatkan anak tentang pentinya alat tersebut. Lalu edukasi anak agar jangan berlari di sekitaran kolam renang karena dikhawatirkan licin. Serta ajarkan hal-hal lainnya yang menyangkut keamanan anak di area kolam renang.

9. Berikan anak apresiasi atau pujian
Pastikan mengapresiasi anak setelah menjalankan kegiatan les renangnya, ini penting untuk membuat anak semakin termotivasi. Orangtua jangan cuek pada anak, ajak anak mengobrol dan membahas tentang apa saja yang terjadi ketika les berenang.

Anak nantinya bakal antusias bercerita dan memperagakan setiap kejadian, hal ini sangat bermanfaat untuk proses tumbuh-kembang dan kesehatan mental anak.

10. Antisipasi Masalah
Misalnya, jika anak takut atau menolak belajar berenang, cari tahu alasannya. Jangan malah memarahi atau menekan anak.

Salah satu hal yang membuat anak gak mau belajar berenang karena air kolam mudah sekali masuk ke telinga dan mata, apalagi air kolam mengandung kaporit yang bisa membuat mata terasa sakit atau iritasi.

Untuk mengatasinya, berikan anak sumbat telinga dan kacamata renang. Kalau bisa berikan anak tutup kepala ala perenang yang fungsinya melindungi rambut dan telinga dari air. Dengan begitu, anak jadi lebih nyaman saat belajar berenang dan tidak lagi takut memasukkan wajahnya ke dalam air.

11. Jangan Lengah Terhadap Keamanan Anak
Seterampil apapun seseorang dalam kemampuan berenang, tetap saja ada potensi pada hal-hal buruk. Sehingga walaupun anak Anda sudah jago berenang, bukan berarti terbebas dari resiko tenggelam. Apalagi anak-anak itu masih labil dan kurang bisa memahami kondisi tubuhnya.

Oleh karena itu, pastikan orangtua untuk memberikan pengawasan saat anak berenang. Selain itu pastikan anak dalam keadaan sehat dan tubuh fit saat berenang.

12. Tanya Pengalaman Orangtua Lain
Misalnya, jika Anda belum tahu sama sekali mengenai tempat les renang, maka mintalah rekomendasi kepada teman-teman atau orang-orang yang pernah memasukan anaknya ke tempat kursus renang.

Sangat penting mendengarkan pengalaman orangtua lain tentang anak-anak mereka saat mengikuti les renang, sehingga menjadi pedoman Anda dalam memasukan anak ke tempat les renang yang berkualitas. 

Cari juga di internet tempat kursus renang yang memiliki review dan testimoni yang bagus. Selain itu lakukan perbandingan antar satu tempat kursus dengan tempat kursus lainnya.




Baca Juga:

No comments: